Jakarta, JIA XIANG - Durian sangat digemari warga China. Raja buah tropis itu bukan hasil budidaya, tapi didatangkan dari Thailand dan Vietnam.
Jumlah durian yang diimpor lumayan banyak. Tahun 2024, China mengimpor sekitar 1,56 juta ton durian dengan nilai 6,83 miliar dolar AS atau naik 9,4 persen secara tahunan.
Durian sebanyak itu, sekitar 98,5 persen di antaranya berasal dari Thailand dan Vietnam.
Tak heran, China tercatat sebagai negara dengan konsumsi durian terbesar di dunia.
Durian-durian itu masuk ke China melalui jalan darat. Semua diangkut dengan kereta api dari Laos.
Jalur Kereta China-Laos telah menjadi saluran logistik yang nyaman antara China dan ASEAN, dengan layanan transportasi yang terus ditingkatkan.
Jalur Kereta China-Laos menjadi pusat transportasi internasional yang ramai, saat mesin-mesin angkut (front-end loader) di Kunming, Provinsi Yunnan, China sibuk hilir mudik memuat dan membongkar peti kemas rantai dingin yang penuh dengan durian.
Di dekatnya, terdapat Pelabuhan Logistik Internasional Hongyun yang mencakup area seluas sekitar 161.300 meter persegi.
"Pada akhir 2023, kami mengintegrasikan logistik kereta dengan sebuah taman komprehensif," ujar chairman Hongyun International Supply Chain Li Rongping.
Li mengatakan pengaturan itu menyediakan layanan satu atap bagi pelanggan, termasuk pergudangan, distribusi, pengemasan, serta penyimpanan dan perbaikan peti kemas.
Selama masa puncak musim durian, operasi pengangkutan yang efisien berlangsung setiap hari di platform penanganan peti kemas di pelabuhan logistik tersebut.
Dalam waktu kurang dari 40 menit, sekitar 18 ton durian dipindahkan dari peti kemas kereta ke truk dan kemudian diangkut ke pasar buah terdekat.
"Melalui Lancang-Mekong Express di Jalur Kereta China-Laos, barang dapat dikirim dari Vientiane di Laos ke Kunming hanya dalam waktu 26 jam," ujar kepala bagian pemasaran di stasiun awal Pelabuhan Darat Internasional Kunming Ou Daoqing.
Jalur kereta, yang resmi dibuka 3 Desember 2021, memastikan pasokan durian Asia Tenggara yang stabil dan cepat, menjaga kesegaran dan rasa buah tersebut bagi para konsumen China.[JX/antaranews.com/Win]
Posting Komentar