Jakarta, JIA XIANG - Banyak bahan alami yang dipercaya bisa menangkal kolesterol dan salah satunya rempah yang sering digunakan untuk bahan masakan yaitu bawang putih.
Meski demikian, spesialis penyakit dalam dari Mayapada Hospital Jakarta Selatan, dr Ray Rattu, SpPD, menyebutkan bawang putih belum terbukti bisa menurunkan kolesterol. Tidak diketahui bawang putih jenis apa yang bisa digunakan dan dengan dosis berapa.
"Bawang putih yang dari mana? Bawang putih dari tempat saya, mungkin di Manado berbeda bawang putih dari Jawa, Sumatera. Kemudian dosisnya berapa, gramasinya berapa, itu akan menunjukkan bahwa seberapa berhasilnya komponen tersebut dalam menurunkan (kolesterol)," kata dr Ray.
Secara ilmiah, belum ada jurnal atau penelitian yang membuktikan manfaat bawang putih untuk menurunkan kolesterol. Jika sudah ada bukti, menurut dr Ray, mungkin sudah dibuat fitofarmaka terkait ekstrak bawang putih
"Nah fitofarmaka itu biasanya sudah diuji secara klinis. Kalau pengujian secara klinis, ya tentu itu berarti secara evidence based, secara proven sudah terbukti," kata dr Ray.
Selain bawang putih, nanas dan timun juga banyak dipercaya bisa menurunkan kolesterol tinggi. Menurut dr Ray, bahan-bahan tersebut memang banyak manfaatnya, tapi secara spesifik untuk menurunkan kolesterol belum terbukti secara ilmiah.
"Makanan-makanan berserat itu akan baik untuk ketika kita makan makanan berlemak kemudian dia akan mempercepat gerakan usus di dalam sistem pencerahan sehingga akan mempersulit atau mengurangi sedikit serapan-serapan dari lemak yang kita konsumsi, tetapi secara bukti empirik maupun bukti melalui jurnal terkait menurunkan secara eksplisit si kolesterol dengan konsumsi timun atau nanas itu belum ada bukti yang konkret," ungkapnya.
Meski demikian, menurut dr Ray, adanya pendapat mengenai bahan alami ini juga tidak bisa diabaikan. Bahkan, bisa jadi awal untuk dimulainya suatu penelitian lebih lanjut.
Namun bawang putih memiliki banyak manfaat yang dikutip dari sumber siloam hospital, diantara lainnya yakni:
1. Menurunkan Risiko Kanker
Bawang putih mengandung sulfur aktif yang dipercaya dapat mengatasi risiko pembentukan sel kanker sekaligus menghambat penyebarannya.
Suatu penelitian menemukan bahwa manfaat makan bawang putih mentah secara rutin dapat menurunkan risiko beberapa jenis kanker, seperti kanker perut, pankreas, kerongkongan, prostat, hingga payudara.
2. Mengatasi Jerawat
Lagi-lagi, kandungan allicin dalam bawang putih mentah yang memiliki sifat antijamur, antibakteri, antiseptik, dan antivirus rupanya mampu membunuh kuman penyebab jerawat.
Selain itu, sifat-sifat baik tersebut juga berpotensi meringankan pembengkakan dan peradangan kulit sekaligus meningkatkan sirkulasi darah yang membuat kulit tampak cerah merona.
Bawang putih juga diperkaya dengan vitamin C, vitamin B6, seng, tembaga, dan selenium yang bermanfaat mengendalikan produksi minyak berlebih.
Kandungan mineral dan vitamin pada bawang putih juga dapat membantu membasmi jerawat.
3. Menjaga Kesehatan Otak
Sebuah penelitian menemukan bahwa turunan karbohidrat pada bawang putih atau dikenal dengan FruArg mampu melindungi sel-sel otak terhadap efek penyakit dan penuaan.
Selain itu, FruArg juga berpotensi mengurangi kadar oksida nitrat yang diproduksi oleh sel mikroglia dalam otak selama berperang melawan peradangan dan stres oksidatif.
Pasalnya, kadar oksida nitrat yang berlebihan dalam otak disebut dapat menyebabkan kerusakan sel otak. Sementara, sel mikroglia memiliki peran cukup penting untuk menjaga kesehatan sistem saraf pada tubuh.
Nah, manfaat makan bawang putih mentah yang didapatkan dari FruArg mampu memperbanyak sel mikroglia tanpa mendorong produksi kadar oksida nitrat dalam otak, sehingga keduanya berjalan seimbang.
4. Melawan Radang, Batuk dan Pilek
Manfaat makan bawang putih mentah selanjutnya adalah mengobati flu, radang, dan batuk. Manfaat tersebut dihasilkan oleh senyawa belerang yang terbentuk ketika bawang putih dikunyah atau dihancurkan.
Apabila Anda sedang mengalami gejala flu, cara makan bawang putih mentah dipercaya mampu mengurangi keparahan gejalanya dan memacu kesembuhan lebih cepat.
Memang masih dalam tahap penelitian soal bawang putih dapat menurunkan resiko kolesterol. Untuk itu hal yang paling utama jaga pola makan supaya tubuh diberikan asupan sesuai dengan yang dikonsumsi.[JX/bsd]
Posting Komentar